Rabu, 19 Oktober 2016

Andai Dia Tahu

Saat jiwa mengakui adanya Sang Pencipta.
Maka ketenangan hati akan turun bersamanya.
Saat kepala mampu tertunduk menyembah pada Nya.
Maka kepongkahan, keangkuhan, habis sirna.
Saat tanganmu terangkat memohon ampunannya,
Maka ssat itu kelembutan hati datang menjelma.
Saat isak tangis mampu menjadi simponi Maha.
Maka manisnya ibadah kan jadi penyempurnakan.
Itulah bahagia...

Setiap kita punya cerita, dan dari sini kisahku bermulai.
Dari sini bahagiaku bermula...
Saat aku menyadari bahwa Allah adalah segala-galanya.
Saat aku menyadari dengan Allah ku-mulai semuanya.
Maka apapun yang Dunia lakukan padaku,
Aku pasti kuat menjalaninya.
Karena seberapapun sulit, seberapapun susah, dijalan dakwah aku bahagia.

Andai dia tahu.....
Apa yang kan terjadii....
Apa yang disiapkan Allah baginya.

Andai dia tahu...
Maka dia akan menjadi jiwa-jiwa paling bahagia.
Andai dia tahu,.
Bahwa ampunan Allah seluas langit dan bumi.
Maka tak ada  satupun jiwa yang akan menunda-nunda bertaubat pada Allah.
Andai dia tahu,..
 Bahwa Allah Maha Luas rahmatnya, maka tidak ada satupun yang tidak mengharapkan syurga Nya.
Andai dia tahu,.
Kebahagiaan hakiki hanya pada Allah.
Maka dia akan bersujud, bersimpuh, memohon ampunan.
Hingga tidak ada yang tersisa kecuali keridhoan Nya..


Note : Oleh-oleh dari Al-azhar, tempo lalu saat berkunjung kesana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar